Senin, 11 April 2011

HUTAN RAKYAT DI WONOGIRI MAMPU HASILKAN KAYU SERTIFIKASI


Dukungan terhadap pelaksanaan program penghijauan dan rehabilitasi lahan di Kabupaten Wonogiri terus meningkat. Salah satunya datang dari Indonesia Exim Bank dan Ikatan Arsitek Indonesia yang memberikan bantuan bibit berupa bibit sengon kepada Kelompok Tani Hutan Rakyat di Kelurahan Selopuro dan Desa Sumberejo, Kecamatan Batuwarno, Wonogiri. Tak hanya bibit tanaman, namun juga diserahkan dana penanaman dan pemeliharaan tanaman, serta mesin pengolah kayu.

Wisnu Broto dari Ikatan Arsitek Indonesia dan Djoko Jamhur dari Exim Bank menyerahkan secara simbolis bantuan tersebut kepada Bupati Wonogiri yang dalam kesempatan tersebut diwakili oleh Plt Sekda Sutanto Djosowijatmo, SH, di Balai Kelurahan Selopuro, Kamis (7/4). Dalam sambutan yang dibacakan Sekda, Bupati menilai jika makin tingginya angka keikutsertaan seluruh komponen masyarakat, baik Pemerintah, TNI, POLRI, kalangan BUMN, BUMD, dan Swasta baik tingkat lokal maupun nasional, menjadi bukti semakin meningkatnya kesadaran menjaga dan menciptakan lingkungan hidup yang ideal dengan menanam pohon.

Bupati juga menyampaikan apresiasi atas usaha yang diraih oleh Desa Selopuro dan Desa Sumberejo yang telah membentuk Kelompok Tani Hutan Rakyat Sertifikasi. Kelompok ini telah mampu membangun kesadaran warga masyarakat untuk turut serta mengelola hutan rakyat dengan baik. Masyarakat hutan Selopuro dan Sumberejo sekarang mampu memproduksi salah satu bahan baku/kayu bersertifikat. Kayu bersertifikat tersebut sekarang salah satu syarat utama untuk ekspor furniture. Untuk memperoleh sertifikasi hutan lestari, anggota komunitas yang mengelola hutan harus membentuk unit manajemen hutan (UPH).
Sebagai contoh, masyarakat di Batuwarno dibentuk Forum Komunikasi Petani Sertifikasi (FKPS) Selopuro dan FKPS Sumberejo.

”Kelompok Tani Hutan Rakyat Desa Selopuro dan Sumberejo ini telah mendapat sertifikasi PHBM, sehingga pasokan produksi hutannya mampu menembus pasar nasional dan internasional. Sertifikasi PHBM ini mampu memberikan value atau nilai tambah yang luar biasa bagi produksi hutan rakyat. Bisa dikatakan peningkatan kesejahteraan rakyat melalui hutan rakyat telah kami rasakan,” lanjutnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar